Total Tayangan Halaman

Friends

Visitor

free counters

Daftar Blog Saya

Sabtu, Juni 16, 2012

Apa yang sedang Tuhan Lakukan



Suatu pagi di hari minggu yang dingin saya tengah duduk dikursi malas saya dan menikmati acara televisi sendirian. Saya tanpa sengaja berhenti pada saluran U-channel, saat itu tengah ada acara kotbah Joel Onsteen di gereja Lakewood. Kotbah sangat sangat indah dan tepat sekali dengan apa yang saya alami beberapa waktu ini. Dibuka dengan kisah tentang perjalanan orang Israel menuju tanah perjanjian, ketika Tuhan memberikan mereka sebuah perbekalan yaitu sebuah manna dari langit. Kita tau betapa Tuhan menyertai dan melengkapi orang-orang Israel dalam perjalanannya itu. Tapi inilah inti dari pembelajaran yang bisa diambil, tekadang Tuhan menghentikan atau mengambil ‘bantuan’ yang Dia berikan agar kita lebih maju dan menerima tanah perjanjian kita. Seperti umat Israel yang berhenti mendapatkan manna, lalu Tuhan memberikannya burung puyuh, namun Tuhan menghentikannya pula dan memberikan mukjizat pada Musa ketika dia memukul tongkatnya pada batu dan mengeluarkan air.
            Setiap pertolongan memiliki masa, setiap hal yang Tuhan berikan kepada kita entah itu pekerjaan, sebuah hubungan, ataupun proyek yang kita kerjakan itu semua memiliki waktu. Terkadang Tuhan harus mengambilnya dari kita, bukan untuk membuat kita sedih dan kecewa, melainkan agar kita terus bertumbuh dan maju menuju tanah perjanjian kita yang penuh dengan kelimpahan. Ketika kita harus dipecat, kehilangan sahabat, atau kita tidak lagi berada dalam zona nyaman kita, itu bukanlah suatu penghambat yang harus kita ratapi. Suatu hal yang berhasil di tahun lalu, belum tentu berhasil untuk tahun ini.
Begitu pula dengan pekerjaan, ketika kita harus kehilangan sebuah pekerjaan yang kita banggakan, itu bukanlah saat untuk kita berhenti, melainkan Tuhan tengah menyiapkan anda untuk sesuatu yang lebih besar, jika mereka merancangkan yang buruk bagi anda, percayalah bahwa Tuhan merancangkannya untuk sebuah kebaikan. Begitu pula ketika suatu hubungan yang anda bangun harus berakhir, jangan ratapi itu semua, ketika Tuhan mengambil orang-orang yang dulunya ada untuk menyemangati anda dan membuat anda bertumbuh, itu bukanlah tanpa sebuah tujuan. Melainkan Tuhan sedang menyediakan sesuatu pertolongan lain, mengganti ‘manna’ anda dengan ‘burung puyuh’ , dan menggantinya lagi dengan mujizat lain seperti ‘sumber air dari gunung batu’.
 Sesuatu yang berhasil pada suatu masa, belum tentu berhasil dilakukan untuk masa sekarang. Begitulah cara Tuhan untuk membawa anda kepada tanah perjanjian. Sesuatu itu boleh membangun anda pada saat tertentu, tetapi jangan mempertahankan sesuatu yang sementara untuk sesuatu yang selamanya. Pekerjaan itu mungkin membangun anda, membuat anda memiliki banyak pengetahuan, tetapi jika anda kehilangannya, itu berarti Tuhan sedang mempromosikan anda untuk sesuatu hal yang lebih besar, jangan berhenti dan berusaha mempertahankan pekerjaan itu, jika anda ingin mendapatkan yang jauh lebih baik. Ketika Tuhan mengijinkan hubungan pertemanan anda berakhir, itu bukan berarti anda harus melupakannya, hargailah sesuatu yang pernah membangunmu di masa lalu, tetapi jangan mempertahankannya, karena Sesutu itu belum tentu baik dipertahankan untuk sesuatu yang lama. Seperti yang Tuhan katakan, bahwa untuk berbuah banyak, kita harus terlebih dahulu dipangkas. Tuhan mengambil suatu bagian dari hidup kita itu semua memiliki tujuan, yaitu agar kita berbuah lebih banyak. Cobalah pekerjaan baru yang lebih baik dan jalinlah sebuah pertemanan dengan orang-orang yang baru. Bukan berarti melupakan sesutau yang di belakang anda, tetapi jadikanlah semua itu batu loncatan agar andar bergerak lebih tinggi mencapai tanah perjanjian. Tentu saja ada sesuatu yang akan bertahan selamanya, orang tua kita, pasangan hidup kita, anak-anak kita, tetapi jika anda harus kehilangan sesuatu yang sementara, janganlah bersedih hati dan patah semangat. Tetapi percayalah dengan Iman bahwa Allah sedang membukakan pintu lain, pintu yang satu sudah di tutup, lihat dan masuklah pada pintu lain yang tengah dibukakan untuk anda. Tuhan tengah membentuk anda menjadi pribadi yang siap untuk mendiami tanah perjanjian. Tetaplah semangat dan miliki iman yang teguh kepada Tuhan yang pada akhirnya berhasil membawa bangsa Israel menuju tanah perjanjiannya. Jangan perhatikan apa yang telah terjadi, tapi fokuslah kepada apa yang akan Tuhan lakukan. Tetap semangatt! God bless~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

VISIT HERE

MY BANNER