Total Tayangan Halaman

Friends

Visitor

free counters

Daftar Blog Saya

Kamis, April 29, 2010

Musibah+Pelajaran berharga

Ditulis 27 april 2010 jam 5 sore (ngaso, baru slese nyuci pakaian)
Hari ini aku apes banget.
Kamera majalah sekolah yang ada di tasku basah kena air minum yang aku taruh di tas. Bener2 CEROBOH. Aku benci sama diriku sendiri. Pengen banget teriak trus marahin otakku yang dodol ini. Tapi aku inget sama kata Rick Warren di bukunya yang berjudul the purpose driven Life: “Jika anda sedang menghadapi pencobaan sekarang jangan bertanya, Mengapa aku? Tapi bertanyalah Tuhan, apa yang Engkau ingin aku pelajari dari masalah ini?”
Jadi aku coba berpikir, mungkin Tuhan ingin aku belajar untuk tidak CEROBOH lagi. Untuk lebih bertanggung jawab atas benda yang di titipkan seseorang pada kita. Yup, meskipun rasanya menerima pelajaran ini sangat sulit, tapi inilah cara Tuhan untuk memberi kita sebuah pelajaran baru. Yang tentunya pasti akan membuat karakter kita semakin dekat dengan Tuhan. Sempat bingung bagaimana aku bisa menyelesaikan masalah ini, bagaimana aku bisa menggantinya?
Aku telah bercerita pada Ayah, dan tidak bisa dielakkan lagi beliau memarahiku. Hal ini sama persis dengan kejadian satu tahun yang lalu. Saat aku harus kehilangan handphone yang baru berumur 3 bulan di pantai. Aku tengah berakhir pekan dengan segerombolan teman, dan saat kami mulai bermain air tidak terasa HP yang ada di kantong celanaku ikut terendam. Selama 15 menit HP itu terendam air pantai. Dan tidak terselamatkan lagi. Banyak pihak yg marah (terutama ayah dan tanteku). Dan saat itu, aku benar-benar takut sampai ingin menangis rasanya. Ayah sempat bilang tidak akan memberikan ku HP baru sampai aku mampu membelinya sendiri. Tapi aku bangga dengan teman2ku, mereka kerumah dan meminta maaf pada tanteku (aku lagi tinggal bareng tante) dan tanteku menerima permintaan maaf mereka. Sedikit lega, karena aku masih diperbolehkan keluar rumah. Setelah itu selama 6 bulan berlangsung, ayah memberikanku handphone. Meskipun tidak sebagus punyaku yang rusak dulu, tapi aku seneng banget... Ternyata Ayah nggak serius dengan perkataannya yang terdahulu, aku tau Ayah berkata begitu agar aku membayangkan bagaimana sulitnya Ayah membuatku merasa layak di depan teman2ku yang juga telah memegang HP. Aku tau sulitnya Ayah memenuhi semua kebutuhanku, dan membereskan semua kekacauan yang aku lakukan. Tapi andai dia tau, aku telah benar2 berusa untuk sebaik mungkin tidak melakukan masalah. Aku telah berusaha, meskipun kini telah timbul masalah lagi dihidupku yang harus Ayah tangani.
Aku tidak ingin masalah ini datang dengan sia2. meskipun aku telah banyak dirugikan dengan rusaknya kamera itu. Tapi ada beberapa pelajaran yang berharga yang aku dapatkan, dan itu harganya lebih mahal dari sebuah kamera. Aku telah belajar untuk TIDAK CEROBOH, MEMASTIKAN SEMUA BARANG2 YANG PENTING YANG KUMILIKI/ MILIK ORANG LAIN BAIK2 SAJA. Aku tidak akan membiarkan masalah ini berlalu begitu saja dengan berbagai penyesalannya, tapi aku akan mengambil banyak2 pelajaran dari masalah ini. Karena memang dengan cara inilah Tuhan ingin kita belajar menjadi lebih baik. Thanks God....

“ Berbahagialah orang yang tidak berbuat salah pada saat ia menghadapi cobaan karena sebagai hadiahnya ia akan memperoleh mahkota kehidupan yang telah dijanjikan Allah kepada mereka yang mengasihi Dia. Yakobus 1:12”

Selasa, April 27, 2010

Cinta Monyet-KU

Inget banget dulu, aku mulai tertarik sama lawan jenis tuh pas kelas 3 SD. Namanya Adit anak kelas 5, entah kenapa suka aja gitu pas ngeliat dia, aku cerita sama teman se Gengku, kalo aku naksir tuh anak. Dan keesokan harinya satu sekolah tau kalo aku naksir dia (Malunya minta ampuuuuunn >.<) Aku cuman bias masang tampang secuek mungkin, biar nunjukin kalo aku nggak malu (heheheh)

Ya begitulah, aku jadi sering caper pas tau dia lewat depan kelas, trus aku juga sering pura2 ngorotin pensil di depan kelas biar bias ngeliat mukanya pas belajar. Hahahaha lucu banget pas diem2 ngintipain mukanya yang super innocent itu…

Dan seperti kebanyakan anak cewek laennya, aku jadi sering ngehayalin bias selalu bareng ama Adit. Meskipun di dunia nyatanya aku sama sekali nggak akrab sama dia. Eh, kabar paling menyedihkannya dating 1 tahun kemudian… Pas aku kelas 4 SD aku denger kabar kalau Adit jadian sama Tika teman sekelasnya (patah hati deHH…)

Alhasil, aku cuman bias memendam perasaan itu diam2 dan dalam2 di sudut hatiku. Meski tetap suka melihat wajahnya yang tenang… dan dongkol pas mergokin dia dan Tika berduaa.

Waktu adit udah lulus, aku jadi bias ngelupain dia (biasalah cinta monyet gampang ilang…) Dan aku mulai tertarik lagi sama cowok bertubuh jangkung nan hitam yang duduk di pojok kelas. Namanya Hendra, sebenarnya dia itu adalah kakak kelas cumaan nggak naek kelas. AHAHAHA gobloknya yak aku waktu itu bias naksir ama dia????

Cuman, Hendra tuh anaknya anteng en nggak banyak omong. Munkin karma itu juga ya, dia nggak naek kelas? Diiiiieeem mulu kerjaannya. Ditanya ama guru diem, ditanya darimana diem, anehdeh pokoknya. Tapi kok bagi aku dia tuh cool bangetz y….

Kata ninis sih mata aku udah rabun, naksir cowok kayak Hendra. Secara dulu pas SD aku anak paling pinter di kelas J.

Seperti cinta monyet yang sebelum2nya. Aku dengan mudahnya ngelupain Hendra pas kita berpisah waktu kelulusan SD. Nah, sekarang pas aku SMP nih… beda lagi ceritanya.

Aku masuk di kelas 1C waktu itu, dan suatu hari aku mendengar kabar kalo ada anak kelas 1A yang naksir aku (agagagag) Namanya Ubai, pertama sih aku nggak tau orangnya yang mana. Abis waktu aku lewat depan kelasnya Ubai malah sembunyi ke dalam kelas, sedangkan teman2nya mulai ngerjain dia soalnya aku ada aku disitu.

Tapi akhirnya aku tau ama dia, dan ekspresiku bias aja waktu itu. Nggak ada chemistry sama sekali. JAdi, aku nggak begitu nanggepin kabar yang beredar kalau Ubai naksir berat ama aku (cuek mode on wktu itu…) Tapii entah kenapa lama kelamaan aku luluh juga ama omongan teman2 tentang dia, aku jadi merhatiin dia. Dan kalo dilihat-lihat dia manis juga sihh.. (huhuy… :p) tapi tetep aja, dianya pemalu akunya juga pemalu. Jadi nggak bias pedekatean deh… dan itu yang ngebikin aku sebel banget ama Ubai dia nggak bisa ngebuktiin atau mengekspresikan perasaannya sama aku. Ngarep banget :’(

And then, pas aku kelas 2 SMP ada sesosok mahluk lain yang menarik perhatianku namanya Randi. Bahkan aku masih ingat nama panjangnya saat ini, hahaha. TApi ini masih sama seperti cerita2 yang diatas, semacam rasa yang disimpan dalam hati begitulah... HAl ini terjadi karna pada saat itu teman dekatku juga menyukainya, so aku nggak bisa memberitahu teman2 dekatku lainnya. Saat kami naik kelas 3, aku dan Randi beda kelas. DAn, kudapati dia jadian sama teman SDku. Patah hati memang... tapi aku selalu bisa menanganinya dengan tenang >.< (bo'ong) JAdi, aku masih nggak tau apa yang aku rasain itu beneran cinta apa bukan... Dan, sepanjang waktu berlalu aku telah bisa melupakan mereka... para cinta monyetku.. Hahahaha Lucu kalo udah nostalgia kayak begini...

Buat temen2 SMPku yang baca, jangan kaget yah.. Ini cuman masalalu, aku cuman mau berbagi sama kalian ^_^

Senin, April 26, 2010

Just be You

Menjadi diri sendiri adalah hal yang paling menyenangkan. Tidak peduli orang akan berpikiran apa tentang tatanan rambutmu, baju yang kau pakai, cara berjalanmu, dengan siapa kau berteman. Karna hidup ini terlalu singkat hanya untuk jadi orang lain, benarkan?
Jangan pernah takut buat jadi dirimu yang apa adanya. Karna hanya dengan itulah hidupmu akan sangat berarti. Bila kau berada diantara orang-orang yang tidak bisa menerima dirimu yang apa adanya maka carilah orang yang bisa menerimamu.
Semua orang di dunia ini di ciptakan dengan keistimewaan, kau hanya perlu mencarinya di dalam dirimu. Mulailah dari hal yang paling kau sukai, lalu latihlah apakah kau benar-benar memiliki bakat itu.
Tidak selamanya meniru gaya orang lain itu menyenangkan, karna hanya disaat kau menjadi dirimu sendiri hidup akan menyenangkan. Tapi jangan lupa dengan kebaikan hati, untuk selalu peduli pada orang disekitarmu, dan tidak memilah milah teman.

Minggu, April 25, 2010

Sahabat Pertama

Jadi inget sama masa kecil aku,dulu aku termasuk dalam 3 anak paling pinter pas SD. Trus ceritanya aku punya GENG (biasalah.. anak kecil terobsesi sama sinetron...) Trus, ada satu anak. Namanya Ninis, dia selalu jadi bahan cemoohan di sekolah. Anaknya item, kurus. Pokoknya nggak ada yang mau temennin dia. Aku juga gitu, pernah ngikutin temen2 ngatain dia CELLENG (Bhs madura=item)
Sebenarnya dilubuk hati aku paling dalam nggak ada niatan buat ngatain, cuman kepengaruh temen aja... Aku tau kalau menyakiti perasaan dia itu salah. Pernah aku mencoba buat nggak ikutan ngatain dia, tapi teman-temanku malah bilang kalo aku nggak asik. (anak kecil bgt yak??)
NAh, semuanya berubah waktu aku kelas 3 SD, aku pindah rumah di dekat rumah Ninis. KArna itulah aku sering bermain dengannya, dan mendapat kesimpulan bahwa: kita nggak boleh menilai seseorang dari fisiknya aja. Ternya Ninis adalah teman yang lembut, dan bisa di ajak share.
Aku mulai mengerti arti persahabatan dengannya. Nggak peduli waktu semua anak2 di kelas ngatain aku dan menatap sinis kepadaku. Hey, mereka akan menyesal jika tidak mengenal lebih jauh bagaimana seorang Ninis sebenarnya.
Dan aku beruntung karena mempunyai kesempatan untuk bisa mengenal Ninis. Banyak pengalaman yang bisa aku lalui dengannya. Kita berpetualang menuju sumber mata air di tengah sawah bersama, mencoba menggoreng kepompong yang ada di daun pisang dan memakannya (Gurih.. tapi setelah dipikir2 menjijikkan juga ^_^) Kita bisa mengobrol selama 4 jam tanpa minum, juga berdiam diri berdua dikamar seharian. Aku sangat-sangat menyayanginya, duniaku semakin luas terasa jika kulalui bersamanya.
Ninis tetap menjadi bahan cemoohan di sekolah, tapi yang aku kagumi. Dia diam, dan tidak mengubris omongan orang. Kalau aku jadi dia sih.. aku pasti udah nangis di tempat. Tapi tidak dengan Ninis, dia seperti tidak mendengar omongan orang. Dan semua di anggapnya sebagai angin lalu.
Persahabatan itu terus berlangsung meskipun kami harus berbeda SMP, tapi karna jarak antara rumah kami berdekatan, tidak ada alasan untuk persahabatan itu berakhir. Aku tetap sering kerumahnya, dan kami berbagi-bagi cerita. Banyak yang berubah dengan Nini, dia semakin tampak cantik, dan tidak lagi menjadi bahan cemoohan di sekolahnya yang baru.
Sewaktu kami SMA jarak mulai menjadi masalah, aku mengambil sekolah di luar kota dan hanya bisa pulang sewaktu hari sabtu. Tapi itu tak bisa mengubah segalanya, kami tetap bisa bertemu di hari minggu, itupun hanya terkadang. Ninis semakin berubah, Dia semaki cantik dan dipuja banya cowok di sekolahnya. Senang rasanya bisa melihat dia bahagia, karna kisahnya tak lagi sama seperti semasa SD.
Aku memang yakin, bahwa sebenarnya Ninis tak seburuk seperti apa yang teman SDku bicarakan. Dia memiliki garis wajah yang tirus, dan matanya bolak. Hanya saja sewaktu SD dia masih belum bisa merawat diri dengan baik.
Hingga saat ini, persahabatan itu tetap terjalin meskipun jam temu kami tidak lagi 1 minggu sekali. kadang 1 bulan sekali, tapi kami masih bisa berbagi cerita dan pengalaman bersama. Tidak ada yang bisa mencegah kami, karna dari awal kami memang tidak peduli dengan apa yang dikatakan orang2.
Hanya Aku dan Ninis yang tau, persahabatan itu penting. Yang indahnya hanya dapat kami rasakan berdua. Pokoknya I love U full Nis...
Aku nggak akan pernah ngelupain masa indah kita sampai kapanpun!!!
Kangen bgt pengen ketemu...
Katanya sih Ninis makin oke aja sekarang.
Pengen ketemu kamu.
Denis Ayu Permata sari.

Kamis, April 22, 2010

Prakerinku

Haii semua para pendatang blogku...
Akhirnya blog ini lahir juga di karnakan tugas dari Guru kkpi di skolah.. (sbenernya malez bikin.. hehe)
Jadi, aku mau cerita tentang prakerinku yang 3 bulan lalu aku lewati di Kota Surabaya. Aku prakerin di Boost.Ad semacam perusahaan periklanan gitu. Bukan hanya di desain grafis disana aku juga belajar editing Audio. Di Audio action milik Boost.Ad.
Banyak pengalaman yang aku dapet, seperti menyiapkan sebuah rancangan banner, ataupun brosur. Rekaman membuat iklan radio, lalu mengeditnya diberi efek-efek yang cocok. Kangen sebenernya berada disana lagi...
Hehehe

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

VISIT HERE

MY BANNER