Aku menapaki cahaya-cahaya senja,
Menikmati dinginnya udara yang membelai pori,
Mengagumi setiap kerlipan bintang dikala malam.
Sepasang kekasih berjalan di keramaian kota,
Melenggang dengan tawa dan tangan yang saling menggenggam.
Ramai.
Bahagia.
Betapa semuanya terlihat indah bagi mereka.
Apa yang dapat merebutnya?
Apapun itu akan terlewati asal mereka selalu bersama.
Menguatkan. Menghibur.
Udara tetap dingin, dan bintang tetap bercahaya.
Bahagia itu tak lengkap rasanya.
Sepasang kekasih mempererat pelukannya.
Mereka tau mereka akan hidup jika bersama.
Angin malam tertawa.
Senja pun mengejek.
Karena mereka. Bukan aku.
Sepasang kekasih berlalu hingga diujung pandang. Bahagia. Dan hangat.
Aku terpaku. Menantang senja, berteriak pada malam.
Aku tak lebih buruk dari mereka.
Senja sepi akan aku nikmati.
Bintang akan tetap ada dikala malam.
Ketika tiba saatnya. Aku akan membuat kisah. Lebih indah dari mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar